Pelan-pelan, rasa bersalah timbul dalam hatiku. Kalau memang aku ingin
menghabiskan waktu dengannya hari ini, mengapa aku tidak mengatakannya
jauh-jauh hari agar ia dapat mengatur jadualnya? Bukankah aku bisa
mengingatkannya dengan manis bahwa aku ingin pergi dengannya berdua saja
hari ini. Mengapa aku tidak mencoba mengatakan kepadanya, bahwa aku
ingin ia bersikap lebih romantis? Bahwa aku merasa tersisih karena
kesibukannya? Bahwa aku sebenarnya takut tidak lagi dicintai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar